Jobplanet Ungkap Aktivitas Pencari Kerja di Indonesia Menjelang Ramadan dan Idul Fitri 2017

wawancara kerja

 

Jobplanet juga merilis daftar industri yang paling banyak membuka lowongan pekerjaan dan paling menarik perhatian pencari kerja, serta jenis lowongan pekerjaan yang paling banyak dibuka menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri tahun ini.

Jakarta, 20 Juni 2017 – Jobplanet (Jobplanet.com), platform komunitas online yang menampilkan berbagai informasi seputar perusahaan dan dunia kerja, hari ini merilis hasil riset tentang aktivitas para pencari kerja di situs Jobplanet.com menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri 2017.

Riset itu dilakukan oleh Jobplanet sejak 1 April – 15 Juni 2017 untuk mencari tahu aktivitas apa yang paling banyak dilakukan oleh para pencari kerja menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri tahun ini, industri apa saja yang banyak membuka lowongan pekerjaan, industri apa saja yang paling diminati oleh para pencari kerja, serta tenaga kerja di bidang apa saja yang paling banyak dicari oleh perusahaan di Indonesia dalam periode tersebut.

“Momen menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri sering dimanfaatkan oleh karyawan untuk mencari kesempatan kerja yang baru. Umumnya mereka berharap bisa memulai karier di tempat baru setelah hari raya, tanpa kehilangan haknya untuk mendapatkan THR (tunjangan hari raya) dari perusahaan tempat mereka bekerja,” ungkap Kemas Antonius, Chief Product Officer Jobplanet di Indonesia.

 

Kebanyakan pencari kerja tertarik mempelajari kisi-kisi wawancara

Seperti diketahui, Jobplanet menyediakan beragam fitur informasi tentang perusahaan. Fitur informasi tersebut meliputi informasi lowongan kerja, review perusahaan, informasi gaji, dan kisi-kisi wawancara. Informasi tersebut bertujuan untuk membantu para karyawan dan pencari kerja dalam mempersiapkan diri meraih karier terbaik sesuai dengan talenta dan harapan mereka.

“Ada hal menarik yang perlu disorot dalam masa menjelang Ramadan dan Idul Fitri tahun ini. Dalam periode tersebut, kebanyakan aktivitas yang dilakukan oleh pengguna Jobplanet adalah mengakses laman-laman yang berisi kisi-kisi wawancara kerja di berbagai perusahaan,” ungkap Kemas.

Jumlah kunjungan terbanyak di situs Jobplanet.com menyasar laman-laman berisi informasi wawancara kerja, yakni sebanyak 58% dari total kunjungan. Menyusul di belakangnya adalah jumlah kunjungan ke laman informasi gaji sebanyak 26%, kunjungan ke laman review perusahaan sebanyak 9%, dan laman informasi lowongan kerja sebanyak 7%.

“Hal ini menunjukkan bahwa review perusahaan tidak menjadi perhatian utama para pencari kerja dalam dua bulan terakhir ini. Menjelang Ramadan dan Idul Fitri tahun ini, mereka lebih tertarik mempelajari kisi-kisi wawancara kerja di berbagai perusahaan serta mencari tahu rata-rata gaji untuk posisi yang mereka harapkan,” kata Kemas.

Banyaknya jumlah kunjungan ke laman-laman berisi kisi-kisi wawancara kerja di Jobplanet.com juga menunjukkan bahwa banyak pengguna dan pencari kerja di situs Jobplanet tengah mempersiapkan diri untuk menghadapi wawancara kerja menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri tahun ini.

 

Industri ritel dan distribusi paling banyak membuka lowongan pekerjaan

Sebagai informasi, di sepanjang periode 1 April – 15 Juni 2017, Jobplanet menampilkan lebih dari 20.000 informasi lowongan kerja dari sekitar 3.000 perusahaan yang terdaftar di situsnya.

Berdasarkan analisis Jobplanet, industri yang paling banyak membuka lowongan pekerjaan dalam periode tersebut adalah industri ritel dan distribusi, dengan jumlah lowongan kerja sebanyak 21% dari total jumlah lowongan kerja yang dipasang di Jobplanet.com. Selain industri ritel dan distribusi, ada beberapa industri lain yang juga banyak membuka lowongan kerja.

Berikut adalah industri-industri yang paling banyak membuka lowongan kerja di Jobplanet:

1. Ritel dan distribusi (21%)
Perusahaan yang termasuk dalam industri ritel dan distribusi antara lain bergerak di bidang perdagangan dan logistik. Termasuk di dalamnya pertokoan, seperti minimarket, supermarket, dan hipermarket.

2. Pariwisata (14,66%)
Perusahaan yang termasuk dalam industri pariwisata antara lain bergerak di bidang perhotelan, restoran, serta hiburan dan rekreasi. Termasuk di dalamnya adalah hotel, restoran, agen perjalanan, serta perusahaan pengelola fasilitas rekreasi.

3. Pelayanan (7,65%)
Perusahaan yang termasuk dalam industri pelayanan antara lain bergerak di bidang jasa, seperti event organizer, wedding organizer, serta perawatan kesehatan dan kecantikan.

4. Perbankan dan keuangan (5,58%)
Perusahaan yang termasuk dalam industri perbankan dan keuangan antara lain bergerak di bidang perbankan, investasi, asuransi, dan pinjaman modal.

5. Manufaktur (4,32%)
Perusahaan yang termasuk dalam industri manufaktur antara lain bergerak di bidang tekstil dan garmen, furnitur, kosmetika, kerajinan, perlengkapan rumah tangga, dan elektronika.

6. Konstruksi dan bangunan (3,10%)
Perusahaan yang termasuk dalam industri konstruksi dan bangunan antara lain adalah perusahaan kontraktor, pengembang properti, dan perencana tata ruang.

7. Teknologi informasi atau TI (2,72%)
Perusahaan yang termasuk dalam industri TI antara lain bergerak di bidang Internet, keamanan jaringan, pengembangan sofware dan aplikasi, telekomunikasi, serta konsultasi TI.

8. Pendidikan (2,70%)
Perusahaan atau lembaga yang termasuk dalam industri pendidikan meliputi perguruan tinggi, sekolah dasar hingga sekolah menengah atas, serta lembaga-lembaga kursus dan pelatihan.

 

Industri manufaktur paling menarik perhatian pencari kerja

Dalam risetnya, Jobplanet juga menganalisis ketertarikan pencari kerja berdasarkan jumlah kunjungan (pageviews) ke laman-laman berisi informasi lowongan kerja dan review perusahaan di situsnya.

Jobplanet menemukan bahwa yang paling menarik perhatian pencari kerja yang juga merupakan pengguna Jobplanet adalah perusahaan-perusahaan di industri manufaktur. Di sepanjang periode menjelang Ramadan dan Idul Fitri tahun ini, jumlah kunjungan ke laman-laman perusahaan di industri manufaktur mencapai 12,43% dari total seluruh kunjungan ke situs Jobplanet.

Selain industri manufaktur, ada beberapa industri lain yang termasuk dalam daftar industri yang paling menarik perhatian pencari kerja. Daftar selengkapnya adalah sebagai berikut:

  1. Manufaktur (12,43%)
  2. Ritel dan distribusi (10,97%)
  3. Pelayanan (9,87%)
  4. Pariwisata (6,02%)
  5. Perbankan dan keuangan (4,75%)
  6. Teknologi informasi atau TI (4,39%)
  7. Konstruksi dan bangunan (2,46%)
  8. Kesehatan (2,15%)

Perusahaan yang termasuk dalam industri kesehatan antara lain bergerak di bidang farmasi, perawatan medis, dan kesejahteraan masyarakat.

 

Jenis lowongan pekerjaan yang paling banyak dibuka oleh perusahaan

Jika menilik jenis lowongan pekerjaan, tenaga kerja yang paling banyak dicari oleh perusahaan dalam periode menjelang bulan Ramadan dan Idul Fitri 2017 adalah tenaga kerja di bidang pengembangan bisnis atau business development, yakni sebanyak 11,69% dari total lowongan pekerjaan yang terdapat di situs Jobplanet.

Selain itu, lowongan pekerjaan yang juga banyak dibuka oleh perusahaan adalah lowongan untuk mencari tenaga kerja di bidang analisis keuangan dan akuntansi (10,53%), pemasaran atau marketing (8,94%), penjualan atau sales (8,18%), hardware dan software engineer (4,71%), staf administrasi (5,11%), serta pelayanan pelanggan atau customer service (2,69%).

“Dari riset Jobplanet ini, kita bisa melihat jenis pekerjaan apa saja yang tenaga serta keahliannya paling dicari dan dibutuhkan oleh perusahaan. Kami berharap informasi terkait dunia kerja yang kami rilis ini tidak hanya bermanfaat bagi para pencari kerja, tapi juga perusahaan-perusahaan serta industri yang terkait,” pungkas Kemas.

 

– SELESAI –

 

Tentang Jobplanet
Jobplanet merupakan platform komunitas online untuk berbagi informasi seputar dunia kerja dan perusahaan. Jobplanet menyajikan beragam informasi tentang dunia kerja dari segala sisi, termasuk review perusahaan, informasi gaji, kisi-kisi pertanyaan dalam wawancara kerja, serta informasi lowongan kerja.

Comments

comments